Little Known Facts About raja188 login.

Little Known Facts About raja188 login.

Blog Article

30Kata Elia kepada seluruh rakyat itu: ”Datanglah dekat kepadaku!” Maka mendekatlah seluruh rakyat itu kepadanya. Lalu ia memperbaiki mezbah Tuhan yang telah diruntuhkan itu. 31#Kej. 32:28, 35:ten Kemudian Elia mengambil dua belas batu, menurut jumlah suku keturunan Yakub. – Kepada Yakub ini telah datang firman Tuhan: ”Engkau akan bernama Israel.” – 32Ia mendirikan batu-batu itu menjadi mezbah demi nama Tuhan dan membuat suatu parit sekeliling mezbah itu yang dapat memuat dua sukat benih.

32  Ia mendirikan batu-batu itu menjadi mezbah demi nama TUHAN dan membuat suatu parit sekeliling mezbah itu yang dapat memuat dua sukat benih.

9Ngaloi Obaja, “Kai kin salahku maka itamakenndu aku ku bas tan raja? Ugapa pe ibunuh Raja Ahap aku. 10Ersumpah aku i bas gelar TUHAN, Dibatandu, maka tuhu enggo idarami raja kam i bas kerina negeri i doni enda. Adi lit sekalak raja ngatakenca maka kam la i negeri e, e maka isuruhna ia ersumpah tandana tuhu-tuhu kam la i je. 11Genduari lawes atendu aku ngata person raja maka kam sangana i jenda? 12Uga kari jadina adi aku lawes minter kam ibabaken Kesah TUHAN ku ingan si la kueteh?

Compressing Web-site documents can significantly cut down the amount of information that should be transferred from the server on the person's browser, leading to more rapidly page load situations and enhanced consumer working experience. Files on raja188.asia are decreased by seventy nine%.

23  Namun, baiklah diberikan kepada kami dua ekor lembu jantan; biarlah mereka memilih seekor lembu, memotong-motongnya, menaruhnya ke atas kayu api, tetapi mereka tidak boleh menaruh api. Akupun akan mengolah lembu yang seekor lagi, meletakkannya ke atas kayu api dan juga tidak akan menaruh api.

Mulihken suruh-suruhen ndai nina, “Kai pe la lit kuidah.” Pitu kali ia isuruh Elia ku das janah natap kempak lawit. 44Asum ia reh pepitu kaliken nina, “Kuidah embun si kitik asa tapak-tapak tan e belinna nangkih i lawit nari.”

44  Pada ketujuh kalinya berkatalah bujang itu: "Wah, awan kecil sebesar telapak tangan timbul dari laut." Lalu kata Elia: "Pergilah, katakan kepada Ahab: Pasang keretamu dan turunlah, jangan sampai engkau terhalang oleh hujan."

Ia si nikapken pangan ras inemen gentleman kalak e.) 5Nina Ahap person Obaja, “Ota, sinehen kerina sumbul ras baluren i bas negeri e ntah banci dat kita gagaten si cukup guna kerina kuda ras kaldenta. Adi cukuplah gagatenna tentu la perlu si bunuh raja188 login deba asuh-asuhennta.” 6Ibagina perdalanna, ku daerah si guy siarenna jenari berkat sekalak-sekalak kempak baginna.

" Kemudian katanya: "Buatlah begitu untuk kedua kalinya!" Dan mereka berbuat begitu untuk kedua kalinya. Kemudian katanya: "Buatlah begitu untuk ketiga kalinya!" Dan mereka berbuat begitu untuk ketiga kalinya,

5Ahab berkata kepada Obaja: ”Jelajahilah negeri ini dan pergi ke segala mata air dan ke semua sungai; barangkali kita menemukan rumput, sehingga kita dapat menyelamatkan kuda dan bagal, dan tidak usah kita memotong seekor pun dari hewan itu.” 6Lalu mereka membagi-bagi tanah itu untuk menjelajahinya. Ahab pergi seorang diri ke arah yang satu dan Obaja pergi ke arah yang lain.

41Kemudian berkatalah Elia kepada Ahab: ”Pergilah, makanlah dan minumlah, sebab bunyi derau hujan sudah kedengaran.” forty two#Yak. five:18 Lalu Ahab pergi untuk makan dan minum. Tetapi Elia naik ke puncak gunung Karmel, lalu ia membungkuk ke tanah, dengan mukanya di antara kedua lututnya. 43Setelah itu ia berkata kepada bujangnya: ”Naiklah ke atas, lihatlah ke arah laut.” Bujang itu naik ke atas, ia melihat dan berkata: ”Tidak ada apa-apa.” Kata Elia: ”Pergilah sekali lagi.

Jadi, roh dan hatinya selaras dengan Allah; kepekaan moral dan rohaninya marah sekali karena Israel secara tragis meninggalkan Allah perjanjian mereka, Yang telah mengasihi dan menebus mereka.

38Then the fireplace on the LORD fell and burned up the sacrifice, the wood, the stones and the soil, and also licked up the water while in the trench.

Palankhet was a fictional location made with the film, which is a portmanteau of two true hill stations' names: Palampur and Ranikhet.[22]